Minggu, 18 Juli 2010

pohon rasa

pohon itu tumbuh ketika musim hujan
dengan berliter-liter air segar; masuk ke dalam tanah, menyuburkan akar-akar yang terdalam.

pohon itu tumbuh begitu kuat, begitu kokoh -- dengan batang yang berdiri tegak menjulang tinggi ke langit.
daun-daun segar yang hijau; begitu sedap dipandang mata

namun,
ketika musim kemarau tiba
pohon itu seakan mati -- kaku.
ranting-rantingnya kering -- patah.
pun jamur-jamur tumbuh di sekelilingnya.
ada duri-duri pula menancap batang pohon itu

sesaat,
ku berfikir,
pohon itu sudah tak layak tumbuh!
kutebang saja pohon itu sampai habis ke akar-akarnya.

kini,
pohon itu sudah tiada.
sudah kutebang pohon itu.
tak kan ada pohon yang tumbuh
sebelum; aku menemukan pupuk yang baru dan tak beracun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar